24 Oktober 2024
Kelurahan Mulyaharja, yang terkenal sebagai salah satu pusat produksi sendal, menghadapi permasalahan limbah spons yang berserakan dan belum termanfaatkan dengan baik. Untuk membantu menangani masalah ini, dosen dan mahasiswa Program Studi Teknik dan Manajemen Lingkungan, Sekolah Vokasi IPB University, mengadakan kegiatan pengabdian masyarakat dengan menciptakan paving block dari bahan limbah spons sendal.
Ketua Program Studi Teknik dan Manajemen Lingkungan, Dr. Beata Ratnawati, menjelaskan proses pembuatan paving block berbahan limbah spons sendal. “Paving block ini dibuat dengan mencampurkan spons sendal dengan pasir, semen, dan pengeras beton, yang membutuhkan waktu produksi sekitar 4-5 hari,” ujar Dr. Beata.
Dr. Beata Ratnawati berharap bahwa kegiatan pengolahan limbah spons sendal menjadi paving block ini dapat berlanjut dan memberikan dampak ekonomi yang positif bagi masyarakat. Selain itu, ia menyampaikan bahwa program ini juga merupakan bagian dari upaya mendukung prinsip 3R (Reduce, Reuse, Recycle) dalam mengelola limbah produksi sendal.
“Harapannya, kegiatan ini bisa terus berlanjut dan memberikan manfaat ekonomi bagi masyarakat, sekaligus sebagai upaya mendukung program 3R (Reduce, Reuse, Recycle) pada limbah produksi sendal,” ujar Dr. Beata Ratnawati
Masyarakat Mulyaharja menyambut positif kegiatan ini, melihatnya sebagai peluang usaha baru yang dapat meningkatkan kesejahteraan, terutama bagi warga prasejahtera. Mereka berharap ke depan akan ada program khusus yang mencakup proses pengumpulan, pencacahan, hingga produksi paving block dari limbah spons.
“Kegiatan ini sangat bermanfaat, terutama bagi kami yang ingin meningkatkan ekonomi dengan memanfaatkan limbah di sekitar,” kata seorang warga setempat.
Tak hanya Program Studi Teknik dan Manajemen Lingkungan, pengabdian masyarakat di Mulyaharja juga melibatkan 17 program studi dari Sekolah Vokasi IPB University. Program ini bertujuan menjadikan Desa Mulyaharja sebagai laboratorium sosial, di mana berbagai inovasi dan solusi lokal diterapkan untuk memberdayakan masyarakat sekaligus memperbaiki lingkungan.
Dengan keterlibatan lintas program studi ini, Sekolah Vokasi IPB University berharap dapat memberikan dampak signifikan dan berkelanjutan bagi Mulyaharja serta menjadi contoh bagi desa-desa lain dalam pemanfaatan limbah menjadi produk bernilai ekonomis. (FZ/NZW)
