Program Studi (Prodi) Teknologi Rekayasa Komputer (TEK) adalah program sarjana terapan (D4) yang ditawarkan oleh IPB University di bawah naungan Sekolah Vokasi. Prodi ini menyelenggarakan pendidikan dan penelitian terapan serta pengabdian masyarakat dalam bidang rekayasa cerdas pada sistem berbasis komputer yang inovatif, modern dan berkelanjutan.
Dengan fokus pada inovasi dan keberlanjutan, Prodi Teknologi Rekayasa Komputer IPB University telah menetapkan mandatnya untuk mendukung sektor pertanian, kelautan, dan biosains tropika melalui pengembangan teknologi yang inovatif.
Di prodi ini, mahasiswanya selain mendapatkan materi dari perkuliahan, mereka juga diarahkan untuk membuat proyek langsung melalui kegiatan project based learning sehingga ilmu yang didapat di kelas dapat diimplementasikan secara langsung.
”Di semester awal, kita diarahkan untuk merancang sebuah alat/hardware, biasanya berupa perangkat sederhana seperti pintu otomatis, misalnya,” ungkap Naufal Rizqullah Firdaus, mahasiswa berprestasi dari Prodi Teknologi Rekayasa Komputer IPB University.
Naufal menuturkan bahwa pembelajaran selama berkuliah di prodi ini menggunakan metode project based learning. Metode ini merupakan implementasi pendidikan dan penelitian terapan dalam bidang rekayasa cerdas pada sistem berbasis komputer.
“Ketika memasuki semester 3 dan 4, (pembelajarannya) mulai integrasi dengan jaringan, termasuk integrasi dengan internet of things (IoT). Contohnya, mahasiswa akan belajar bagaimana mengontrol perangkat melalui handphone mereka,” jelas Naufal.
“Jadi, intinya, di Prodi ini, mahasiswa lebih difokuskan pada pengembangan hardware atau IoT,” imbuh mahasiswa yang pernah meraih juara 1 kompetisi application competition dan web landing page competition ini.
Keunggulan Prodi Teknologi Rekayasa Komputer IPB University beragam. Salah satunya adalah keilmuannya yang sangat dibutuhkan saat ini, seperti kemampuan mengambil data melalui sensor dan mengirimkannya melalui antarmuka komunikasi dan protokol IoT.
Selain itu, dengan belajar di prodi ini, mahasiswa mampu menerapkan kecerdasan buatan/artificial intelligence (AI) untuk menyelesaikan berbagai permasalahan, terutama yang terkait dengan sektor agromaritim.
Keunggulan lainnya adalah kemampuan dalam aspek techno entrepreneurial yang mengintegrasikan teknologi dan kewirausahaan, khususnya dalam mendukung pertanian. Terakhir, prodi ini juga menekankan pentingnya etika profesional, terutama dalam bidang IT Engineer.
Prodi yang telah memperoleh akreditasi ‘Baik Sekali’ dari Badan Akreditasi Nasional Perguruan Tinggi (BAN-PT) memiliki prospek kerja yang menjanjikan bagi lulusannya. Mereka dapat berkarier sebagai network engineer, network administrator, IoT engineer, dan perekayasa perangkat cerdas dan otomasi (robotics, smart system and automation).