Selasa, 14/11/2023 – Dalam rangka untuk mendorong peningkatan kompetensi guru dan tenaga kependidikan di SMK Bhinneka Karya 5 Teras, Kabupaten Boyolali, Sekolah Vokasi IPB menyelenggarakan program Dosen Mengabdi Inovasi dengan tema Motivasi dan Growth Mindset pada Kamis (10/11/2023).
Kegiatan tersebut menyusung tema Menyemai Semangat Edukasi dan Jaringan Masa Depan yang turut dihadiri oleh Dosen Pelaksana Sekolah Vokasi IPB Uding Sastrawan, SP, MSi, serta bersama dua narasumber, yaitu Dr. Wien Kuntari yang memaparkan tema mengenai motivasi dan Bayu Widodo S.T.M.T dengan paparan terkait jaringan komputer adaptif untuk pembelajaran hybrid
Dosen Pelaksana Sekolah Vokasi IPB Uding Sastrawan, SP, MSi mengungkapkan kegiatan tersebut diadakan untuk mendorong SMK Bhinneka Karya 5 Teras sebagai SMK Pusat Keunggulan (PK). SMK PK sendiri merupakan sebuah langkah penting dalam mempersiapkan generasi muda Indonesia untuk menjadi tenaga kerja yang unggul dan kompeten di dunia industri.
“Hal itu dilakukan dengan mendorong para pengajar untuk bisa memiliki sertifikasi. Melalui kepmilikan seritifikasi itu yang diharapkan dapat menularkan mendorong para siswa untuk supaya mendapatkan sertifikasi kompetensi sesuai bidang program studi di smk bersangkutan,” ujar Uding, Selasa (14/11/2023).
Selain untuk memotivasi pelajar untuk meningkatkan komtensei yang dilimikinya, sertifikasi tersebut juga dibutuhkan sebagai bentuk pengakuan kepada seseorang atas capaian kemampuan atau kompetensinya pada bidang tertentu yang juga dapat meningkatkan daya saing di dunia kerja.
“Karena ini merupakan produk hukum yang menjadi legitimasi atau bukti pengakuan terhadap capaian kemampuan seseorang dalam melakukan perkerjaan tertentu yang ditetapkan oleh otoritas yang berwenang berbasis pada standar kompetensi yang telah disepakati dan ditetapkan. Artinya jika lulusan sudah memiliki sertifikasi tentu bisa memiliki nilai lebih juga menjadi personal branding bagi orang tertentu di dalam dunia kerja,” kata Uding.
Tidak hanya itu, kepemilikan dari sertifikasi itu juga akan menjadi penentu keberhasilan suatu lembaga pendidikan dalam hal menciptakan lulusan yang unggul dan berkompeten.
“Semakin unggul kualitas sumber daya manusia atau semakin bermutu maka akan mampu untuk bersaing tapi jika sebaliknya, jika sumber daya yang dimilikinya kurang kompeten maka itu tentu bisa menurunkan daya saing seseorang dan akan berdampak pada kemampuan daya saing di dunia kerja,” pungkasnya. (ASW/GBD)
