28 Juni 2024
Mahasiswa Program Studi Teknik dan Manajemen Lingkungan Sekolah Vokasi IPB University, Tito Mahesadewa menjadi pionir pencegahan perubahan iklim melalui program Magang dan Studi Independen Bersertifikat (MSIB) yang diselenggarakan oleh Badan Perencanaan Pembangunan Daerah, Penelitian dan Pengembangan (Bappeda Litbang) di Kabupaten Bone Bolango, Provinsi Gorontalo.
Program ini merupakan inisiatif untuk mengembangkan kompetensi mahasiswa melalui pengalaman langsung di dunia kerja. Hal ini menjadi kesempatan berharga bagi Tito untuk mengasah keterampilannya dalam bidang penelitian dan pengembangan daerah.
Program MSIB ini berlangsung dari 14 Februari hingga 29 Juni 2024, berfokus pada kegiatan “Climate Change Pioneer” dengan mitra Bappeda Litbang Bone Bolango. Melalui program tersebut, Tito mengungkapkan bahwa dirinya turut serta dalam memberi solusi untuk pencegahan iklim yang dapat berdampak petani dalam rangka menjaga roda ekonomi masyarakat.
“Selama magang berlangsung, saya banyak sekali mendapatkan ilmu dan pengalaman menarik. Saya tidak hanya mengidentifikasi masalah, tetapi juga menciptakan beberapa inovasi, yaitu pemanfaatan limbah peternakan sapi dan limbah perikanan kolam Bioflok untuk keberlanjutan pertanian yang ramah lingkungan,” ujar Tito, Kamis 27 Juni 2024.
Selain fokus pada penyelesaian masalah untuk pencegahan perubahan iklim, Tito juga berkesempatan untuk menjadi bagian dari tim kerja Bappeda Litbang. Tito menyatakan bahwa kesempatan itu memberikan banyak pengalaman terutama mengenai bekerja sama di dalam tim.
“Saya juga banyak mengembangkan kompetensi baru, terutama dalam kemampuan berkomunikasi, public speaking, kerja sama tim, dan pemecahan masalah,” ucap Tito.
Pengalaman ini tidak hanya memperkaya pengetahuan dan keterampilan Tito, tetapi juga memberikan inspirasi bagi rekan-rekannya untuk terus berusaha mencapai yang terbaik dalam setiap kesempatan yang ada. “Pengalaman ini sangat berharga, memberikan inspirasi dan motivasi untuk terus berusaha dan berinovasi,” ungkap Tito.
Melalui program itu, Tito Mahesadewa telah menunjukkan bahwa mahasiswa tetap dapat memberi kontribusi kepada masyarakat di tengah perjuangannya selama menjalani program MSIB. Kegiatan ini juga membuktikan pentingnya kolaborasi antara institusi pendidikan dan dunia kerja untuk menciptakan lulusan yang kompeten dan siap menghadapi tantangan di masa depan. (GBD/ASW)
