1 Juli 2024
Dua mahasiswi Sekolah Vokasi IPB University, Raden Roro Fatimah Azzahra dari Program Studi Komunikasi Digital dan Media dan Nazwa Magfira dari Program Studi Agribisnis, berkesempatan mengikuti SPUA (Shizuoka Professional University of Agriculture) Internship 2024. Program kerjasama Sekolah Vokasi IPB University dengan ini Shizuoka Professional University of Agriculture Jepang ini akan berlangsung dari 1 Juli hingga 2 Agustus 2024 mendatang. Kedua mahasiswi ini terpilih setelah melalui proses seleksi ketat, di mana lebih dari 20 mahasiswa dari 17 program studi di Sekolah Vokasi IPB University mendaftar untuk program internasional ini.
Dekan Sekolah Vokasi IPB University, Dr. Aceng Hidayat, M.T, menyatakan harapannya agar program SPUA Internship ini dapat berkembang menjadi program joint degree di masa depan. “Saya berharap lulusan Sekolah Vokasi IPB University dapat bekerja di perusahaan-perusahaan pertanian mitra Shizuoka Professional University of Agriculture di Jepang,” ujarnya.
Sementara itu dalam acara penerimaan, Presiden Shizuoka Professional University of Agriculture, Prof. Shigehiko Suzuki, menyambut baik kehadiran kedua mahasiswi tersebut. “Saya sangat senang sekali dengan internship perdana yang dilakukan dua mahasiswi Sekolah Vokasi IPB University tahun ini. Semoga ke depan jumlah mahasiswa Sekolah Vokasi IPB University yang melakukan internship akan meningkat!” ucapnya saat menerima kedua mahasiswi di ruangannya
Dua dosen Sekolah Vokasi IPB University yang sedang menempuh pendidikan doktoral di Tokyo, Prima Gandhi dan Septian Fauzi Dwi Saputra, turut mengantar kedua mahasiswi ke lokasi internship di Iwata City, Shizuoka. “SPUA Internship 2024 merupakan contoh peran Sekolah Vokasi IPB University menyukseskan program Pertukaran Mahasiswa Merdeka (PMM) yang dicanangkan Direktorat Jenderal Pendidikan Vokasi Kemendikbudristek 2024,” kata Gandhi.
Peluang internship ini sangat relevan mengingat Jepang saat ini mengalami kekurangan tenaga kerja profesional di sektor pertanian akibat menurunnya angka kelahiran. Rangkaian kegiatan selama internship meliputi orientasi, praktik menanam dan merawat tanaman, merangkai bunga, menanam melon secara presisi, memanen teh hijau, upacara minum teh Jepang, olahraga, serta pengerjaan proyek magang di agrowisata kiwi di Kakegawa. Kedua mahasiswa juga akan melakukan presentasi akhir untuk menutup program ini.
Pada masa orientasi, dua mahasiswa tersebut diperkenalkan dengan profil Shizuoka Professional University of Agriculture, yang merupakan universitas profesional pertama di Jepang untuk pertanian dan kehutanan. Universitas ini bertujuan menghasilkan profesional yang siap bekerja di industri pertanian dan kehutanan melalui praktik langsung di kampus.
Program ini juga merupakan bentuk implementasi kerjasama sister city antara Prefektur Shizuoka dan Provinsi Jawa Barat. Tahun lalu, Pemerintah Provinsi Jawa Barat dan Prefektur Shizuoka menggelar bursa kerja di Bandung untuk menjaring tenaga kerja ke Prefektur Shizuoka. Dari 2021 hingga awal 2023, sebanyak 72 penduduk Jawa Barat telah bekerja di berbagai industri di Prefektur Shizuoka.
Dengan adanya program internship ini, diharapkan semakin banyak mahasiswa Sekolah Vokasi IPB University yang mendapatkan kesempatan untuk berkarir di Jepang, mengisi kekurangan tenaga kerja profesional di sektor pertanian dan memperkuat kerjasama antara Indonesia dan Jepang. (PGD/ASW)
