Rabu, 13/12/2023 – Infrastruktur yang belum memadai di daerah terpencil sering dianggap sebagai hambatan utama pertumbuhan ekonomi. Infrastruktur menjadi tulang punggung yang menggerakkan roda pertumbuhan ekonomi, memainkan peran kunci dalam merangsang kegiatan sosial dan ekonomi yang berkelanjutan di suatu wilayah. Keberadaan infrastruktur yang memadai dapat meningkatkan akses masyarakat desa terhadap sumber daya, menghasilkan peningkatan produktivitas, dan mendorong pertumbuhan ekonomi.
Selain itu, pemanfaatan sumber daya lokal, seperti energi air sungai untuk pembangkit listrik, dapat membantu meningkatkan produktivitas dan ekonomi desa. Pentingnya listrik di desa tidak hanya berdampak pada produktivitas tetapi juga menjadi pendorong pertumbuhan ekonomi, menciptakan pusat pertumbuhan (growth pole) yang dapat mendukung pemenuhan kebutuhan dasar seperti pangan, pelayanan kesehatan, dan pendidikan berkualitas. Salah satu pendukung growth pole ini adalah keberadaan pembangkit listrik energi terbarukan, seperti Mini Hidro, yang sesuai dengan konsep pembangunan desa yang berkelanjutan
Meskipun potensi growth pole telah tercipta, tantangan melibatkan keterbatasan pemahaman masyarakat desa terhadap perencanaan dan pengembangan berkelanjutan, kurangnya kepedulian terhadap pembangunan desa, dan ketidaktersediaan sistem informasi desa yang transparan. Diperlukan langkah-langkah, seperti pengembangan dashboard Sistem Informasi Keterbukaan Desa, untuk memastikan program-program berkelanjutan dan transparan yang mendukung pertumbuhan desa. Ini menjadi langkah strategis dalam mewujudkan konsep Ekonomi Digital yang berkelanjutan melalui pemanfaatan teknologi digital.
Pada kesempatan Rabu 13 Desember 2023 melalui program kedaireka MF 2023 Dosen SV IPB, dosen memberikan pelatihan bagi aparat Desa Cibunian Pamijahan dengan narasumber yaitu Ir. Bambang Dwi A, Bayu Widodo, ST, MT., Uding Sastrawan, SP, M.Si, Gema Parasti Miranda, S.Si, M.Kom, Dr. Wien Kuntari, M.Si dari Riva Rusifa, S.P., M.Si memberikan pelatihan dengan materi Sistem Informasi Keterbukaan Desa (SiKD) dan beberapa topik lainnya yang relevan bertempat di Aula Kantor Desa Cibunian Kecamatan Pamijahan Kabupaten Bogor. Pelatihan dibuka dan dihadiri oleh Bapak Hafidz Nurdiansyah, S.Pd. selaku Sekretaris Desa beserta aparat dan para perwakilan kelompok tani.
“Pelatihan pada hari ini merupakan deployment luaran dari program kedaireka bagi 7 mitra desa yang terlibat dan tersebar dibeberapa kabupaten seperti Kabupaten Bogor, Lebak, Sukabumi, Banjarnegara dan Pekalongan. SiKD merupakan penerapan teknologi digital dan kedepannya diharapkan dapat membawa dampak positif pada kehidupan masyarakat, terutama dalam bidang informasi, ekonomi, sosial, dan budaya desa. Evaluasi berkala dan pembaruan menjadi kunci keberhasilan jangka panjang dari program ini, sejalan dengan konsep pembangunan desa yang berkelanjutan”, Ujar Uding Sastrawan, S.P., M.Si., selaku ketua tim kedaireka SiKD 2023.
“Dashboard SiKD akan menjadi penting saat ini, sebagai pintu untuk membuka informasi ke publik. Sistem ini berbasis teknologi web, bertujuan untuk pembentukan jaringan dan transaksi layanan publik tanpa dibatasi sekat waktu dan lokasi, kapanpun dan dimanapun. Dalam dashboard SiKD ini akan menampilkan informasi yang mencakup aspek ekonomi, spasial dan kelembagaan dan menjadi repository data-data desa yang dapat diakses oleh masyarakat/stakeholder)”, Ujar Bayu Widodo, ST, M.T., selaku anggota tim program kedaireka MF 2023.
“Desa Cibunian memiliki topografi perbukitan dengan potensi besar dibidang pertanian, perikanan dan ekonomi kreatif dengan penduduk 13.000 an jiwa. Hal ini menjadi penting bagi pemerintahan desa dalam memanfaatkan potensi yang ada bagi kemajuan desa. Dengan adanya kegiatan ini dapat memberikan pengetahuan dan pemahaman terkait SiKD sehingga menjadi harapan besar bagi kami dapat mempermudah menyampaikan informasi dan pengumpulan data semua kegiatan yang ada di desa dan juga memudahkan masyarakan untuk melihat perkembangan yang telah terjadi melalui fitur aplikasi bisa dibuka di google. Kemudian harapan kedepan perbaikan ekonomi lebih meningkan, pertanian, UMKM semakin tumbuh dan maju”. Ujar Hafidz Nurdiansyah, S.Pd selaku Sekretaris Desa Cibunian Kecamatan Pamijahan Kab. Bogor. (ARK/ASW)