4 November 2024
Sekolah Vokasi (SV) IPB University bersama PT AEON Indonesia tengah menjajaki potensi kerja sama untuk program magang mahasiswa. Diskusi antara kedua pihak berlangsung pada Senin, 4 November 2024, bertempat di Sekolah Vokasi IPB. Tujuan penjajakan ini adalah untuk membahas kemungkinan adanya kerja sama yang memberikan kesempatan magang bagi di PT AEON Indonesia, sehingga mahasiswa dapat memperoleh pengalaman langsung di industri ritel dan pangan sesuai program studi. Kerja sama ini juga diharapkan dapat memenuhi kebutuhan PT AEON Indonesia akan peserta magang yang memiliki kompetensi lebih tinggi untuk ditempatkan di berbagai posisi penting, khususnya di bidang quality control (QC) dan manajemen operasional.
Dalam pertemuan tersebut, PT AEON Indonesia diwakili oleh Human Resources Generalist PT AEON Indonesia, Denitri Juliani Waruwu, serta HR AEON untuk Area Sentul Bogor, Marini. Sementara itu, dari pihak Sekolah Vokasi IPB hadir Komisi Pendidikan yang diwakili oleh Henny Rusmiyati, S.P., M.Si., dan Nur Aziezah, S.Si., M.Si., serta Komisi Sumberdaya dan Kerjasama yang diwakili oleh Dr. Aidil Azhar, S.P., M.Sc., dan Dr. Abung Supama Wijaya, S.I.Kom., M.Si.
Dalam diskusi tersebut, PT AEON Indonesia menyatakan ketertarikannya untuk menjalin kerja sama program magang dengan institusi pendidikan tinggi, khususnya dengan Sekolah Vokasi IPB University. Sebelumnya, PT AEON telah bekerja sama dengan beberapa SMK dan SMA untuk program magang, namun perusahaan merasa membutuhkan peserta magang yang memiliki latar belakang pendidikan lebih tinggi untuk ditempatkan di posisi-posisi penting dalam perusahaan. “Kami membutuhkan mahasiswa yang memiliki pengetahuan lebih mendalam agar dapat ditempatkan di bagian-bagian penting seperti quality control (QC), yang memerlukan ketelitian dan keahlian khusus,” ujar Denitri.
Dalam kesempatan ini, PT AEON Indonesia juga memaparkan konsep program magang yang pernah mereka jalankan melalui skema Magang dan Studi Independen Bersertifikat (MSIB). Mereka menjelaskan posisi, tugas, serta benefit yang diberikan kepada peserta magang. Namun, berbeda dengan MSIB yang berlangsung selama 4 bulan, PT AEON mengusulkan periode magang selama 1 tahun agar peserta magang memiliki waktu yang cukup untuk memahami budaya kerja dan mengembangkan keterampilan mereka. “Dengan magang selama satu tahun, kami berharap peserta dapat lebih matang dan siap bergabung sebagai karyawan tetap setelah menyelesaikan program,” jelas Marini.
Dr. Aidil Azhar, S.P., M.Sc., selaku perwakilan Komisi Sumberdaya dan Kerjasama SV IPB University, menyambut baik rencana ini dan berharap semua program studi di Sekolah Vokasi dapat berpartisipasi dalam program magang yang akan dirancang. Program studi yang diharapkan untuk terlibat dalam program ini antara lain Komunikasi Digital dan Media, Teknologi dan Manajemen Perangkat Lunak, Teknologi dan Manajemen Pembenihan Ikan, Manajemen Agribisnis, serta program studi lain di bidang pangan dan ritel, khususnya yang berkaitan dengan quality control. “Kami berharap kerja sama ini bisa mencakup semua program studi di Sekolah Vokasi. Nanti akan kami bahas lebih lanjut dengan pimpinan masing-masing program studi untuk menentukan mekanisme yang sesuai,” ujar Dr. Aidil.
Rencana kerja sama ini akan terus didiskusikan dan difinalisasi dalam pertemuan lanjutan. Sekolah Vokasi IPB dan PT AEON Indonesia merencanakan pertemuan kedua dalam waktu dekat untuk mengesahkan skema kerja sama ini secara resmi. Jika berhasil, program ini akan menjadi langkah pertama PT AEON Indonesia dalam menjalin kemitraan dengan institusi pendidikan tinggi untuk memenuhi kebutuhan tenaga kerja yang berkompeten di berbagai posisi strategis perusahaan.
Dengan adanya inisiatif ini, diharapkan mahasiswa Sekolah Vokasi IPB dapat memperoleh pengalaman berharga dalam industri ritel dan memiliki peluang besar untuk direkrut sebagai karyawan tetap di PT AEON Indonesia setelah menyelesaikan program magang. (AVS/ASW)
